02/01/2022

ID = XA_0702 ------- ------- halo

Mengatasi Runtime Library C++ Error di Windows

Halo semuanya, Droid Media akan membagikan tutorial tentang mengatasi Runtime Library C++ yang error pada saat menjalankan aplikasi atau software di windows. Error ini biasanya disebabkan oleh adanya file library runtime c++ yang missing atau hilang, sehingga menyebabkan crash pada Runtime, yang berakibat pada force close nya aplikasi atau software yang sedang dijalankan. Pesan error yang paling sering muncul yaitu "Runtime Error. This application has requested the runtime to terminate it in an unusual way"

Error ini akan sangat menggangu banyak pengguna, terlebih lagi apabila software yang dijalankan, adalah software primer yang sering dipakai sehari-hari, baik untuk keperluan pekerjaan ataupun hiburan. Memang sih, error ini memang tidak terlalu serius, tetapi kalau misal ada kerjaan ataupun tugas yang penting, kebayangkan gimana susahnya, ketika buka laptop/PC dan pingin cepat dikerjakan, eh ternyata malah error, hehe.

Masalah ini mungkin tidak hanya disebabkan oleh file runtime yang missing, namun bisa juga disebabkan oleh beberapa update dari windows. Tapi tenang saja, apabila masalah ini berasal dari windows update, masalah ini akan diselesaikan dalam beberapa update kedepan. Disini saya akan membagikan beberapa cara untuk menyelesaikan masalah ini.

  • Reinstall Microsoft Visual C++ Redistributable
Microsoft Visual C++ Redistributable merupakan Integrated Development Enviroment (IDE) yang digunakan untuk membuat aplikasi Windows berbahasa C, C++, dan C++/CLI. Apabila terjadi error pada visual c++, akan menyebabkan aplikasi yang dibuat menggunakan bahasa diatas langsung crash, karena memang lingkungan pengembangannya tidak ada. Untuk mengecek apakah masalah error ini disebabkan oleh Visual C++ yang error, bisa dicoba dengan Reinstall.

Langkah-langkah reinstall Microsoft Visual C++
  1. Download Microsoft Visual C++ terbaru di website Microsoft
  2. Buka file tersebut, lalu akan muncul dialog box seperti ini
    Dialog Box Redist
  3. Lalu klik Repair
  4. Apabila muncul User Account Control, klik Yes
    User Account Control
  5. Tunggu sampai prosesnya selesai
  6. Apabila sudah selesai, klik Close
    Redist Setup Successful

  7. Selanjutnya, buka aplikasi yang tadi crash atau force close
  8. Selesai! Apabila masih ada error bisa dilanjutkan dengan cara selanjutnya.
Cara selanjutnya adalah dengan mencoba mengupdate Windows. Hal ini dikarenakan, mungkin ketika update, Windows menghapus ataupun memperbarui Microsoft Visual C++ ke versi terbarunya. Namun, proses pembaruan ini bisa saja gagal dan menimbulkan error, sehingga kita reinstall sekalipun, kalau sourcenya dari microsoft error ya tidak akan bisa! hehe.
  • Update Windows
Salah satu solusinya adalah dengan menunggu update resmi dari microsoft, apabila memang benar ini disebabkan oleh error dari source atau filenya. Update ini bisa di cek melalui windows update. Update ini biasanya akan datang dalam beberapa hari atau minggu kedepan. Cara ini memang sedikit melelahkan, karena kita harus menunggu update dari microsoft, dan apabila kita tidak dapat update tersebut, maka kemungkinan besar errornya tidak berasal dari sini.

  • Reinstall Aplikasi/Software Yang Error

Ketika menjalankan setup wizard untuk menginstall aplikasi, kita akan disuguhkan juga tampilan instalasi dari Redist, sehingga tidak jarang pula apabila aplikasi tidak terinstall dengan benar, redistnya juga akan error, karena instalasi redistnya sendiri saja sudah error.

Apabila masih tidak bisa, sebaiknya reinstallnya menggunakan fresh installer, jangan memakai installer yang lama dan sudah pernah error.

Dan terakhir, apabila masih tidak bisa juga, maka kemungkinan besar ada ketidakcocokan kompatibilitas antara windows dengan software yang anda gunakan, misalnya anda menggunakan Windows 10, sedangkan software yang anda pakai merupakan keluaran lama yang dipakai pada Windows XP, maka kemungkinan besar akan error karena tidak cocok. Jadi ketika mendownload software atau apapun itu, upayakan untuk melihat "System Requirements" terlebih dahulu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Terima kasih telah membaca

Mengatasi “We are adding some new features to Windows”

 Hai Semuanya, kali ini Droid Media akan membagikan tutorial tentang cara mengatasi “We are adding some new features to Windows” Yang Terus Menerus Muncul. Pesan yang terus menerus muncul ini tentu saja sangat mengganggu aktivitas laptop/PC kita, terlebih lagi saat mengerjakan tugas ataupun pekerjaan. Tidak jarang juga notifikasi ini menyuruh penggunanya untuk melakukan restart windows. Bahkan setelah restart pun, pesan ini masih muncul juga. Saya bahkan dulu sempat bingung sekali, jangan-jangan windows saya yang bermasalah. Dulu juga pernah fresh install ulang windows 10, dan saya pikir masalah ini sudah berakhir. Tetapi ketika saya ingin menambahkan layout keyboard baru, error ini muncul lagi.

Pesan notifikasi ini biasanya muncul ketika kalian mau menambahkan beberapa bahasa kedalam windows. Misalnya bahasa utama Windows kalian adalah Bahasa Inggris (US), lalu kalian ingin mengganti menjadi Bahasa Indonesia dan Harus Mendownload Language Pack bahasa Indonesia. Namun proses download tersebut gagal dan menyebabkan error, yang biasanya disebabkan oleh koneksi internet yang tidak stabil. Gagalnya download ini juga bisa disebabkan oleh banyaknya traffic download dari Windows Update, contohnya ketika kalian baru saja install ulang windows. kebanyakan pengguna setelah install ulang akan langsung menuju Windows Update, karena mungkin ada banyak sekali driver yang belum terinstall dengan benar, misalnya saja driver monitor, Layar Monitor tidak akan cocok, alias sedikit "ngeblur". Saat download ini berlangsung, tidak sedikit juga pengguna yang langsung menambahkan bahasa tambahan, karena mungkin disaat inilah lagi rajin-rajinnya buka windows update dan setting, hehe. Download yang bersamaan inilah membuat internet menjadi low dan akan gagal.

Error ini juga mungkin disebabkan akibat shut down ataupun restart windows disaat proses download bahasa baru tersebut. Untungnya masalah ini bisa digolongkan masalah sepele, namun yang jadi masalah adalah pesan notifikasinya yang cukup mengganggu, karena muncul secara terus menerus dan berkala. Untungnya untuk mengatasi hal ini cukup mudah. yaitu dengan re-download ulang file yang error tersebut. Untuk cara mengatasi hal ini ada beberapa cara yang bisa saya bagikan, diantaranya sebagai berikut,

  • Download Manual Melalui Settings
Cara yang pertama ini membutuhkan koneksi internet yang cukup kecil untuk mendownload language pack yang diinginkan (sekitar 100MB).
  1. Buka Settings atau Windows + I
  2. Klik Time & Language
  3. klik Language pada panel kiri
  4. Scroll ke bawah dan lihat pada kolom Preferred Languages
    Pengaturan bahasa

  5. Klik pada bahasa yang ada tulisan "Language Pack Available"
  6. Klik Options
    Bahasa Indonesia

  7. Klik semua tombol Download yang Tersedia
  8. Reboot

  • Menggunakan System Repair
Untuk cara kedua kalian bisa menggunakan tools bawaan windows untuk merepair system kalian. Tools ini sudah pasti tersedia di semua perangkat Windows 10. Kalian bisa melakukan perbaikan Windows dengan melakukan beberapa langkah berikut,
  1. Buka CMD (Admin)
  2. Ketikkan Perintah Dibawah pada CMD
sfc /scannow

Pada dasarnya, perintah "sfc /scannow" akan melakukan scanning pada file utama windows (C:\Windows), dan apabila system menemukan kesalahan pada windows, seperti gagal downloading tadi, windows secara otomatis akan melakukan re-install file tersebut. Proses ini membutuhkan waktu yang sedikit lama, sekitar 20 menitan.

Setelah itu kalian bisa restart PC/Laptop kalian dan masalah telah selesai. Kalian tidak akan melihat pesan tersebut lagi.

Saya hanya bisa membagikan kedua cara diatas, dan itupun berdasarkan pengalaman saya sendiri. Apabila ada kesalahan penulisan, saya mohon maaf. Sekian, terima kasih

Error dan Warning pada Event Viewer Windows

 Hai semua, kali ini Droid Media akan membagikan sebuah pengalaman tentang adanya error dan warning yang ada pada event viewer. Warning dan error ini bisa dikatakan tidak sedikit, dan jumlahnya juga tidak main-main, bahkan bisa mencapai ratusan warning dan error. Pertama-tama Event Viewer merupakan sebuah program bawaan windows yang memungkinkan pengguna dan sistem dapat melihat semua aktivitas yang dijalankan di windows. Banyak pengguna yang bertanya-tanya, mengapa banyak sekali error ataupun warning di Windows mereka.

Normalkah ada banyak Error dan Warning?


Sebenarnya, warning dan error tersebut hanya dibutuhkan oleh program Troubleshooter untuk mengidentifikasi masalah pada windows. Apabila kalian melihat banyak error di Event Viewer, bukan berarti ada yang salah dan error dengan windows kalian. Bahkan di windows yang benar-benar normal dan sehat sekalipun akan dijumpai error dan warning. Jadi sebenarnya akan sangat normal dalam menemukan error dan warning di event viewer. Jadi jangan coba-coba untuk mencari solusi dari masalah tersebut, karena malah bisa bikin pusing. Karena walaupun kalian cari di forum-forum, dan mungkin menemukan solusinya, solusi tersebut malah bisa bikin error dan warning yang lain. Pokoknya ribet deh!

Bisakah kita memperbaikinya?

Singkatnya, Tidak. Seperti yang sudah saya bahas diatas, karena apabila kita mencoba memperbaiki salah satu error ataupun warning akan menyebabkan banyak sekali error dan warning lainnya. Error dan Warning di event viewer tidak perlu diperbaiki, karena memang tidak bisa dan tidak perlu, kecuali kalian memang benar benar ingin tau tentang masalah utama dari error ataupun warning tersebut. Error tersebut baru akan menjadi masalah besar, kalau memang kalian merasa ada yang salah dengan laptop kalian. Misalnya saja, aplikasi yang tiba-tiba force close, kalian bisa mencari tahu penyebab error tersebut di Event Viewer.

Apakah Windows saya baik baik saja?

Ya, meskipun banyak sekali error dan warning, sebenarnya windows anda tidak bermasalah. Bayangkan saja jika Peringatan Error dan Warning itu benar benar menandakan Windows anda rusak dan error, pasti Windows saya sudah tentu tidak bisa digunakan, hehe.

Mengatasi Windows Tidak Bisa Membuka Task Manager

 Hai semuanya, dalam postingan ini droidmedia akan menjelaskan mengapa windows tidak bisa membuka task manager ataupun menjalankan file (.exe) yang menggunakan administrator. Yang saya maksud disini adalah tidak munculnya UAC prompt atau user account control yang mengijinkan software/aplikasi menjalankan administrator secara otomatis, dan sebenarnya kalau kalian tidak masalah dengan hal tersebut, kalian masih bisa menjalankan software tersebut dengan manual Run as Administrator, yaitu klik kanan pada file dan klik Run as Administrator. 

Kejadian yang saya alami adalah saya tidak bisa menggunakan program menggunakan Win + R (Yang membutuhkan administrator) seperti regedit, cmd, gpedit.msc, dan lainnya. Saya juga tidak bisa membuka task manager melalu Win + X, Search, CTRL + Shift + ESC, dan juga melalui Run. Saya hanya bisa membuka task manager melalui Windows Powershell (Klik kanan lalu Administrator) lalu mengetikkan taskmgr.


Gambar UAC Prompt [1]

Ada banyak kemungkinan mengapa task manager tidak mau terbuka diantaranya adalah sebagai berikut :

  • Terinfeksi Virus

Windows terkena virus biasanya disebabkan oleh beberapa hal seperti mendownload game ataupun software yang tidak original dan dengan crack, membuka situs-situs berbahaya, mematikan windows defender, mematikan firewall dan juga antivirus. Virus ini biasanya menginfeksi svchost yang menyebabkan beberapa fungsi windows tidak bekerja.

Untuk mengatasi apabila telah terkena virus, saya merekomendasikan software antivirus yang bernama McAffe Stinger. Saya merekomendasikan software ini karena berdasarkan pengalaman saya, antivirus ini benar-benar bekerja dengan cepat. Kalian bisa download disini.

Setelah mendownload antivirus tersebut, buka folder download dan klik 2 kali pada file Stinger32.exe. Apabila file tidak memunculkan ijin administrator dan tidak mau terbuka klik kanan dan Run as Administrator. Setelah melakukan scan, silahkan cek apakah antivirus bekerja atau tidak (Pada kasus yang sama seperti windows saya) dengan menekan CTRL + Shift + ESC. Apabila bekerja dan berhasil, jangan buka file executable apapun, karena antivirus tersebut hanya memulihkan svchost. yang berarti virus tersebut masih ada dalam disk anda. yang harus anda lakukan sekarang adalah :
  • Saya sarankan hapus semua file executable (Sangat direkomendasikan jika anda memiliki installer lain dalam bentuk ISO ataupun Compressed) atau,
  • Ubah file executable ke dalam bentuk compressed (ZIP, RAR, 7Z, dll) atau ganti ekstensi dari .exe ke terserah anda. Misalnya Setup.exe => Setup.test (Supaya terhindar dari infeksi virus) atau,
  • Kalau anda masih nekat anda masih bisa menyimpan file tersebut. (Sangat tidak direkomendasikan), saya pernah nekat seperti ini dan hasilnya? semua data saya di hardisk corrupt dan harus di format supaya clean (Semua file hilang, virusnya juga)
Setelah itu kalian bisa mulai mencari tahu dari mana virus itu berasal, periksa software apa yang terakhir kali kalian install? Install dari mana? Crack atau Original? Kalau Crack dan dari sumber yang tidak terpecaya, lebih baik hapus saja. selanjutnya kalian bisa reboot laptop/PC kalian dan menggunakannya seperti biasa.

Kalau kalian masih ragu, opsi terakhir adalah format disk tempat kalian install dan download virus tersebut, lalu install ulang windows kalian. Jika masih tidak bisa mungkin masalahnya terdapat pada File Windows yang Corrupt.

  • File Windows Corrupt/Error

Untuk file system windows yang corrupt ataupun error, bisa diselesaikan dengan cara memeriksa dan memperbaiki file corrupt tersebut. Untuk memeriksa dan memperbaiki file image windows yang corrupt dan error bisa melakukan langkah langkah berikut,
  1. Ketikkan CMD pada search
  2. Klik kanan dan Run as Administrator
  3. Ketikkan command berikut pada CMD
DISM /Online /Cleanup-Image /CheckHealth
DISM /Online /Cleanup-Image /ScanHealth

Apabila kalian menemukan error, kalian bisa melakukan perintah berikut

DISM /Online /Cleanup-Image /RestoreHealth
SFC /Scannow

Setelah itu anda akan melihat beberapa pesan pada command prompt,
  • Windows Resource Protection did not find any integrity violations. Windows tidak menemukan file yang corrupt, rusak, ataupun error. Yang berarti masalah utamanya tidak disini.
  • Windows Resource Protection found corrupt files and successfully repaired them. Windows menemukan file yang corrupt, rusak, dan error yang sudah berhasil diperbaiki.
  • Windows Resource Protection could not perform the requested operation. Windows tidak dapat melakukan pemeriksaan terhadap file windows anda (Silahkan reboot dan pastikan menjalankan CMD dengan Run as Administrator)
  • Windows Resource Protection found corrupt files but was unable to fix some of them. Windows menemukan file yang corrupt, rusak, ataupun error dan tidak dapat memperbaikinya. Kalau sudah begini kalian bisa melakukan repair menggunakan disk instalasi windows atau langsung install ulang windows dengan fresh install
Namun, apabila tidak ada error, maka permasalahannya bukan pada file windows anda yang corrupt atau error teteapi mungkin saja file tersebut error. Kalau anda masih tidak yakin anda masih bisa melakukan perintah berikut.

  • File (.exe) yang dituju tidak ada/error
Apabila kedua solusi diatas tidak membuahkan hasil, maka kemungkinan terbesar file yang anda cari tidak ada. untuk menyelesaikannya anda bisa melakukan install ulang windows anda menggunakan disk yang bisa kalian download di situs microsoft.


Terima kasih sudah membaca artikel ini

Menghubungkan TM1367 Display ke Arduino

Hai semuanya, Kali ini DroidMedia akan membagikan Tutorial bagaimana cara menghubungkan Module TM1367 ke Arduino. TM1367 sendiri Memiliki banyak fungsi salah satunya adalah untuk membuat jam digital. 

Bahan-bahan yang dibutuhkan :
- Arduino Uno (Bisa Pakai yang lain)
- TM1367 Display
- Kabel Jumper Female to Male (4 Buah)

Langkah-Langkah :
1. Download Library disini
2. Hubungkan 5V ke 5V Arduino
3. Hubungkan GND ke GND Arduino
4. Hubungkan CLK ke Pin 3 Arduino
5. Hubungkan DIO ke Pin 2 Arduino
3. Colokkan USB dan buka Arduino IDE
4. Lalu Ketikkan Script Di Bawah Ini

//Copyright https://www.droidmedia1.blogspot.com
//follow @droidmedia
//Cara Membuat Kunjungi https://droidmedia1.blogspot.com

#include <TM1637Display.h>
#define CLK 3
#define DIO 2
unsigned int angka = 0;
TM1637Display display(CLK, DIO); 
void setup() { 
display.setBrightness(0x0f);  //maximum brightness

void loop() { 
for (angka = 3600; angka > 0; angka--) {
    display.showNumberDec(angka); //tampilkan angka countdown
    delay(1000);  //jeda
  }
}
Sekian Terimakasih...

Menghubungkan Sensor LDR Ke Arduino


Hai semuanya, Kali ini DroidMedia akan membagikan Tutorial bagaimana cara menghubungkan Sensor LDR ke Arduino. Sensor LDR sendiri Memiliki banyak fungsi salah satunya adalah untuk membuat lampu otomatis. Setuap rumah memiliki intensitas cahaya yang berbeda, untuk mengetahui intensitas cahaya ikuti tutorial di bawah ini

Bahan-bahan yang dibutuhkan :
- Arduino Uno (Bisa Pakai yang lain)
- Sensor LDR
- Resistor 10K

Langkah-Langkah :
1. Sambungkan salah satu kaki sensor LDR ke pin Power 5v, dan kaki lain ke Analog Input A0
2. Hubungkan Resistor Ke Analog Input A0 dan Ground (GND)
3. Colokkan USB dan buka Arduino IDE
4. Lalu Ketikkan Script Di Bawah Ini

//Copyright https://www.droidmedia1.blogspot.com
//follow @droidmedia

void setup () {
  Serial.begin(19200); //Memulai Sensor
}
void loop () {
  int sensorvalue = analogRead(A0); //Mendeklarasikan Variable
  Serial.println(sensorvalue); //Memberi Perintah Print

5. Verify dan Upload Program
6. Buka Serial Monitor (CTRL + Shift + M)
7. Ubah 9600 menjadi 19200
8. Catat Intensitas Cahaya pada ruangan (Misal di ruangan gelap 100, Terang 600)

Download Code disini
Sekian Terimakasih...

Menghitung Berbagai Rumus Matematika dengan PHP

Hai Semuanya, Hari ini Droid Media Akan Memberi Tutorial bagaimana cara membuat Alat Hitung Luas dan Volume dengan cepat.
Alat ini dapat menghitung Luas dan Volume hanya dengan hitungan beberapa detik. Alat ini menggunakan bahasa pemrograman PHP.
Disini kita menggunakan Fungsi fgets(STDIN), intval(fgets(STDIN)), dan juga if.

- Dalam tutorial ini Besar dan Kecilnya karakter sangat mempengaruhi hasil akhir Program (Case-Sensitive)
- Program ini berbasis Terminal/Command Prompt Bukan Web

Pertama kita harus membuat Tampilan Utama alat hitung ini, tampilan utama berfungsi memudahkan kita memilih program yang tersedia

//Copyright https://www.droidmedia1.blogspot.com

print "Copyright https://www.droidmedia1.blogspot.com\n";
echo "Alat Hitung Matematika";
echo "[1] Luas Lingkaran\n";
echo "[2] Luas Busur\n";
echo "[3] Panjang Busur\n";
echo "[4] Keliling Busur\n";
echo "[5] Luas Tembereng\n";
echo "[6] Garis Singgung Persekutuan Dalam\n";
echo "[7] Garis Singgung Persekutuan Luar\n";
echo "[8] Volume Prisma Segi Tiga\n";
echo "[9] Volume Prisma Segi Lima\n";
echo "[10] Volume Prisma Segi Enam\n";
echo "[11] Volume Prisma Segi Delapan\n";
echo "[12] Panjang Rusuk Prisma Segi Tiga\n";
echo "[13] Panjang Rusuk Prisma Segi Lima\n";
echo "[14] Panjang Rusuk Prisma Segi Enam\n";
echo "[15] Panjang Rusuk Prisma Segi Delapan\n";

Setelah membuat tampilan utama kita harus membuat input dengan fungsi fgets(STDIN) supaya kita bisa memilih Program yang kita inginkan

echo "Pilih salah satu : ";
#memasukkan pilihan program
$pilihan = intval(fgets(STDIN));



Setelah kita memberikan fungsi fgets(), kita harus menambah fungsi if untuk meneruskan Program dan menghitungnya. Kemudian kita juga harus menambahkan intval(fgets(STDIN)), karena input akan berupa bilangan bulat, kita juga harus mendefinisikan PI

#pemilihan program 1 (Luas Lingkaran)
if ($pilihan == 1) { //jika input 1, maka
echo "Masukkan Jari Jari : "; //output 'Masukkan Jari Jari'
$r = intval(fgets(STDIN)); //Meminta input
define('PI', 3.14159); //Mendefinisikan PI
$luas = PI * $r * $r; //Menghitung Luas
echo "Luas : " . $luas . "\n"; //Menampilkan Luas
}

Untuk Program Selanjutnya dapat dicontoh dan diedit dari program Pertama, untuk seluruh fungsi if dapat dilihat dari program di bawah ini
#pemilihan program 1 (Luas Lingkaran)
if ($pilihan == 1) {
echo "Masukkan Jari Jari : ";
$r = intval(fgets(STDIN));
define('PI', 3.14159);
$luas = PI * $r * $r;
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 2 (Luas Busur)
else if ($pilihan == 2) {
echo "Masukkan Sudut Yang Dibentuk : ";
$s = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari : ";
$r = intval(fgets(STDIN));
define('PI', 3.14159);
$luas = $s / 360 * PI * $r * $r;
echo "Luas : " . $luas  . "\n";
}

#pemilihan program 3 (Panjang Busur)
else if ($pilihan == 3) {
echo "Masukkan Sudut Yang Dibentuk : ";
$s = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari : ";
$r = intval(fgets(STDIN));
define('PI', 3.14159);
$luas = $s / 360 * 2 * PI * $r;
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 4 (Keliling Juring)
else if ($pilihan == 4) {
echo "Masukkan Sudut Yang Dibentuk : ";
$s = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari : ";
$r = intval(fgets(STDIN));
define('PI', 3.14159);
$luas = $r + $r + ($s / 360 * 2 * PI * $r);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 5 (Luas Tembereng)
else if ($pilihan == 5) {
echo "Masukkan Sudut Yang Dibentuk : ";
$s = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari : ";
$r = intval(fgets(STDIN));
define('PI', 3.14159);
$luas = ($s / 360 * PI * $r * $r) - (1 / 2 * $r * $r);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 6 (Garis Singgung Persekutuan Dalam)
else if ($pilihan == 6) {
$p = 2;
echo "Masukkan Jarak Kedua Lingkaran : ";
$j = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari 1 : ";
$r1 = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari 2 : ";
$r2 = intval(fgets(STDIN));
$jarak = pow($j,$p);
$jari = pow(($r1 + $r2),$p);
$total = $jarak - $jari;
$luas = sqrt($total);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 7 (Garis Singgung Persekutuan Luar)
else if ($pilihan == 7) {
$p = 2;
echo "Masukkan Jarak Kedua Lingkaran : ";
$j = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari 1 : ";
$r1 = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari 2 : ";
$r2 = intval(fgets(STDIN));
$jarak = pow($j,$p);
$jari = pow(($r1 - $r2),$p);
$total = $jarak - $jari;
$luas = sqrt($total);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 8 (Volume Prisma Segi Tiga)
else if ($pilihan == 8) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Segitiga : ";
$t = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = (1 / 2 * $a * $t) * $tb;
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 9 (Volume Prisma Segi Lima)
else if ($pilihan == 9) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Segitiga : ";
$t = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ((1 / 2 * $a * $t) * 5) * $tb;
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 10 (Volume Prisma Segi Enam)
else if ($pilihan == 10) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Segitiga : ";
$t = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ((1 / 2 * $a * $t) * 6) * $tb;
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 11 (Volume Prisma Segi Delapan)
else if ($pilihan == 11) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Segitiga : ";
$t = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ((1 / 2 * $a * $t) * 8) * $tb;
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 12 (Panjang Rusuk Prisma Segi Tiga)
else if ($pilihan == 12) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ($a * 3 * 2) + ($tb * 3);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 13 (Panjang Rusuk Prisma Segi Lima)
else if ($pilihan == 13) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ($a * 5 * 2) + ($tb * 5);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 14 (Panjang Rusuk Prisma Segi Enam)
else if ($pilihan == 14) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ($a * 6 * 2) + ($tb * 6);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 15 (Panjang Rusuk Prisma Segi Delapan)
else if ($pilihan == 15) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ($a * 8 * 2) + ($tb * 8);
echo "Luas : " . $luas . "\n";


Setelah membuat if, kita harus membuat else juga, dengan tujuan apabila pilihanya tidak ada program tidak akan error dan akan memulai ulang input

else {
    echo "Pilihan Error, Coba Lagi\n";
    goto c;
    }
?>


Kemudian Save dan program sudah bisa dijalankan
Untuk Hasil Akhir Bisa dilihat dan Didownload

<?php
c:
//Copyright https://www.droidmedia.cf
//follow @droidtutor
//Cara Membuat Kunjungi https://droidmedia.cf
print "Copyright https://www.droidmedia.cf @droidtutor\n";
echo "Alat Hitung Matematika";
echo "[1] Luas Lingkaran\n";
echo "[2] Luas Busur\n";
echo "[3] Panjang Busur\n";
echo "[4] Keliling Busur\n";
echo "[5] Luas Tembereng\n";
echo "[6] Garis Singgung Persekutuan Dalam\n";
echo "[7] Garis Singgung Persekutuan Luar\n";
echo "[8] Volume Prisma Segi Tiga\n";
echo "[9] Volume Prisma Segi Lima\n";
echo "[10] Volume Prisma Segi Enam\n";
echo "[11] Volume Prisma Segi Delapan\n";
echo "[12] Panjang Rusuk Prisma Segi Tiga\n";
echo "[13] Panjang Rusuk Prisma Segi Lima\n";
echo "[14] Panjang Rusuk Prisma Segi Enam\n";
echo "[15] Panjang Rusuk Prisma Segi Delapan\n";
echo "Pilih salah satu : ";
#memasukkan pilihan program
$pilihan = intval(fgets(STDIN));
#pemilihan program 1 (Luas Lingkaran)
if ($pilihan == 1) {
echo "Masukkan Jari Jari : ";
$r = intval(fgets(STDIN));
define('PI', 3.14159);
$luas = PI * $r * $r;
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 2 (Luas Busur)
else if ($pilihan == 2) {
echo "Masukkan Sudut Yang Dibentuk : ";
$s = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari : ";
$r = intval(fgets(STDIN));
define('PI', 3.14159);
$luas = $s / 360 * PI * $r * $r;
echo "Luas : " . $luas  . "\n";
}

#pemilihan program 3 (Panjang Busur)
else if ($pilihan == 3) {
echo "Masukkan Sudut Yang Dibentuk : ";
$s = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari : ";
$r = intval(fgets(STDIN));
define('PI', 3.14159);
$luas = $s / 360 * 2 * PI * $r;
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 4 (Keliling Juring)
else if ($pilihan == 4) {
echo "Masukkan Sudut Yang Dibentuk : ";
$s = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari : ";
$r = intval(fgets(STDIN));
define('PI', 3.14159);
$luas = $r + $r + ($s / 360 * 2 * PI * $r);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 5 (Luas Tembereng)
else if ($pilihan == 5) {
echo "Masukkan Sudut Yang Dibentuk : ";
$s = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari : ";
$r = intval(fgets(STDIN));
define('PI', 3.14159);
$luas = ($s / 360 * PI * $r * $r) - (1 / 2 * $r * $r);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 6 (Garis Singgung Persekutuan Dalam)
else if ($pilihan == 6) {
$p = 2;
echo "Masukkan Jarak Kedua Lingkaran : ";
$j = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari 1 : ";
$r1 = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari 2 : ";
$r2 = intval(fgets(STDIN));
$jarak = pow($j,$p);
$jari = pow(($r1 + $r2),$p);
$total = $jarak - $jari;
$luas = sqrt($total);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 7 (Garis Singgung Persekutuan Luar)
else if ($pilihan == 7) {
$p = 2;
echo "Masukkan Jarak Kedua Lingkaran : ";
$j = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari 1 : ";
$r1 = intval(fgets(STDIN));
echo "Masukkan Jari Jari 2 : ";
$r2 = intval(fgets(STDIN));
$jarak = pow($j,$p);
$jari = pow(($r1 - $r2),$p);
$total = $jarak - $jari;
$luas = sqrt($total);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 8 (Volume Prisma Segi Tiga)
else if ($pilihan == 8) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Segitiga : ";
$t = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = (1 / 2 * $a * $t) * $tb;
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 9 (Volume Prisma Segi Lima)
else if ($pilihan == 9) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Segitiga : ";
$t = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ((1 / 2 * $a * $t) * 5) * $tb;
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 10 (Volume Prisma Segi Enam)
else if ($pilihan == 10) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Segitiga : ";
$t = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ((1 / 2 * $a * $t) * 6) * $tb;
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 11 (Volume Prisma Segi Delapan)
else if ($pilihan == 11) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Segitiga : ";
$t = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ((1 / 2 * $a * $t) * 8) * $tb;
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 12 (Panjang Rusuk Prisma Segi Tiga)
else if ($pilihan == 12) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ($a * 3 * 2) + ($tb * 3);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 13 (Panjang Rusuk Prisma Segi Lima)
else if ($pilihan == 13) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ($a * 5 * 2) + ($tb * 5);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 14 (Panjang Rusuk Prisma Segi Enam)
else if ($pilihan == 14) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ($a * 6 * 2) + ($tb * 6);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

#pemilihan program 15 (Panjang Rusuk Prisma Segi Delapan)
else if ($pilihan == 15) {
echo "Alas Segitiga : ";
$a = intval(fgets(STDIN));
echo "Tinggi Bangun : ";
$tb = intval(fgets(STDIN));
$luas = ($a * 8 * 2) + ($tb * 8);
echo "Luas : " . $luas . "\n";
}

else {
    echo "Pilihan Error, Coba Lagi\n";
    goto c;
    }
?>



Download Code Google Drive
Untuk Semua Tutorial Klik di sini

Sekian Terimakasih...

Fungsi Define PHP

Hai semuanya, define sendiri merupakan fungsi yang kegunaanya hampir mirip dengan pendeklarasian variable, tapi ada beberapa perbedaan diantara keduanya, define sering digunkan untuk mendeklarasikan nilai pasti yang tidak berubah atau disebut dengan Konstanta, contoh yang paling umum adalah penggunaan PHI.

Perbedaan Variable dan Define
  • Variable membutuhkan '$' sebagai penanda, sedangkan define tidak perlu
  • Variable bisa digunakan sebagai pengulangan (while, do-while, for), sedangkan define tidak bisa
  • Variable cenderung digunakan untuk nilai kecil, sedangkan define digunakan untuk nilai yang besar
Dibawah ini adalah contoh penggunaan define

Input file :

<?php
//Copyright https://www.droidmedia.cf
//follow @droidtutor
//Cara Membuat Kunjungi https://droidmedia.cf
define('PHI', 3.1415926535); //mendeklarasikan PHI dengan define
$r = 10; //Mendeklarasikan $r sebagai Jari Jari
$luas = PHI * pow($r, 2); //Mendeklarasikan $luas sebagai Luas Lingkaran
echo $luas; //Menampilkan Hasi;
?>


Output File :

314.15926535

Keterangan
define('PHI', 3.1415926535); Mendeklarasikan PHI
$r = 10; Mendeklarasikan $r
$luas = PHI * pow($r, 2); Mendeklarasikan $luas sebagai hasil
pow($r, 2); Memberi Perintah $r dipangkatkan 2
echo $luas; Menampilkan Hasil

Download Code GoogleDrive

Untuk seluruh tutorial Klik di sini

Membuat Input Pada PHP

Hai Semuanya, kita pasti pernah bertanya tanya bagaimana cara supaya file PHP dapat membaca data dari keyboard, atau bahasa simplenya membuat input di File PHP. input sendiri ada banyak sekali manfaatnya, seperti membuat Program Kalkulator, Menghitung Luas dan Volume, dan lain sebagainya yang membutuhkan interaksi dengan penggunanya.

Pembuatan input itu sendiri sebenarya tidak terlalu sulit, hanya perlu menggunakan fungsi fgets dengan menambahkan $input = fgets(STDIN); fungsi tersebut akan menampilkan hasil string, untuk mengubahnya kita harus sedikit mengkonversinya menggunakan fungsi intval(), floatval(), dan doubleval(). Fungsi tersebut akan kita bahas di lain waktu

Contohnya, Kita akan meminta input nama, lalu menampilkanya kembali.

Input File :
<?php
//Copyright https://www.droidmedia.cf
//follow @droidtutor
//Cara Membuat Kunjungi https://droidmedia.cf
echo "Masukkan Nama : ";
$nama = fgets(STDIN);
echo "Nama Anda Adalah " . $nama;
?>


Output File :
Masukkan Nama : Droidmedia
Nama Anda Adalah DroidMedia


Keterangan :
echo "Masukkan Nama : "; Sebagai Penanda bahwa kita bisa memberi Input
$nama = fgets(STDIN); Mendeklarasikan variable $nama sebagai input
echo "Nama Anda Adalah " . $nama; Memberikan Output berupa hasil input

Download Code GoogleDrive

Untuk seluruh tutorial Klik di sini

ID = XA_0702 ------- ------- halo